TORAJA–Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong didampingi Kepala BPBD Toraja Utara, Alexander L. Tiku melakukan konsultsi ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan, Rabu (4/6/2025).
Konsultasi itu terkait normalisasi atau pemeliharaan empat titik sungai di Kabupaten Toraja Utara. Diantaranya Salu (sungai) Tikala, Tangnga, Akung dan Sa’dan.

Bupati Frederik bertemu langsung dengan Kepala BBWS Pompengan, Dr. Suryadarma Haysim. Pertemuan itu kemudian membahas teknis dalam normalisasi sungai.
“Tadi bersama pak Kalak BPBD kita konsultasi ke BBWS Pompengan, dan kita diberi saran teknis dalam pelaksanaan kegiatan pemeliharaan sungai ini,” kata Bupati Frederik.
Dedy sapaanya menyebut, konsultasi ini penting dilakukan, mengigat ini kali pertama pemeliharaan sungai dilakukan di Toraja Utara.
Adapun pemeliharaan ini meliputi pengerukan sungai. Kegiatan ini akan sama dilakukan di empat titik yang akan dinormalisasi.
Namun selain pengerukan, Pemda Toraja Utara juga akan menertibakan bangunan liar (bangli) di bantaran sungai.
Hal itu dilakukan guna mengembalikan fungsi lahan, sehingga dapat menciptakan penataan sempadan sungai yang lebih tertib dan rapi.
“Dan tujuan utama kita untuk mengembalikan keadaan alami sungai, sehingga dapat mengalir dengan baik tanpa lagi menimbulkan banjir atau erosi,” pungkas Bupati Dedy.*