INFOTORAJA.COM, RANTEPAO – Warna-warna cahaya menghiasi langit Rantepao, Kabupetan Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (30/12/2017) malam.
Cahaya ini ada hasil dari letusan kembang api yang ditembakkan dari Bukit Salib Singki, dengan durasi waktu kurang lebih satu jam lamanya.
Ya, festival kembang api menjadi sangat hangat terasa saat DJ Wulan, tampil menghibur pengunjung dalam penutupan Lovely December In Toraja 2017.
“Terima kasih bagi seluruh masyarakat Toraja Utara dan para Diaspora Toraja yang ikut menikmati event wisata ini dan yang terbaik telah kita tunjukkan bahwa Toraja indah dan cantik kepada dunia,” kata Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan, dalam closing speech Lovely December In Toraja 2017, di lapangan Bakti Rabtepao, Toraja Utara.
Ceremoni Penutupan Lovely December 2017 dan tanda dimulainya festival kembang api.
12 item kegiatan telah dilangsungkan oleh Pemkab Toraja Utara yang tahun ini bertindak sebagai tuan rumah.
Kembang api yang mewarnai langit ‘Negeri di atas awan Bumi Pongtiku’ ini membuat kota Rantepao menjadi lautan manusia.
“Kita telah sukses tahun ini, dan buktinya dua pekan belakangan ini, kendaraan sangat padat di Toraja Utara, dan penginapan atau hotel pun penuh, mari kita jaga dan terus promosikan pariwisata Toraja Utara,” ungkap Kalatiku Paembonan, yang didampingi Wakil Bupati Toraja Utara Yosia Rinto Kadang.
Sharon Idol Junior, Yuka Indonesian Idol dan sederat artis lainnya didatangkan serta tampil dalam penutupan event yang digagas Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo (SYL), tahun 2008 lalu.
Festival kembang api dan perform DJ Wulan menutup Lovely December In Toraja 2017 di Toraja Utara.
Tahun ini pula SYL hadir dalam Lovely December di Toraja Utara untuk terakhir kalinya sebagai Gubernur SulSel.
“Selamat menyongsong tahun baru 2018, Tuhan memberkati”, tutup Kalatiku.
Dua pemecahan rekor MURI ditorehkan dalam Lovely December tahun ini, yakni replika pohon natal dari bambu setinggi 45 meter dan meminum kopi serentak sebanyak 2500 cangkir kopi Toraja.
