TORAJA–Mahasiswa memperjuangkan pembangunan jalan poros Simbuang-Mappak di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan hingga ke Jakarta, Rabu (13/9/2023).
Mahasiswa ini dari Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI). Mereka menyambangi kantor Kepala Staf Presiden (KSP) RI.
Kedatangan para mahasiswa menindaklanjuti permintaan Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko saat datang ke Tana Toraja pada 31 Mei 2023 lalu.
“Pak Moeldoko saat ke Toraja meminta berkas untuk pembangunan jalan. Jadi kami secara langsung mengantar berkas yang dimaksud ke kantor KSP RI di Jakarta,” papar Ketua IPPEMSI, Daniel Grand Saputra.
Kedatangan para pemuda dari Kecamatan Simbuang-Mappak ini diterima oleh Deputi IV KSP, Joanes Joko.
Dalam pertemuan itu, Daniel memperlihatkan kondisi jalan di Simbuang-Mappak kepada Deputi IV KSP.
Ia sekaligus menceritakan bahwa jalan yang mulus adalah harapan terbesar masyarakat Simbuang-Mappak.
“Bahagia, karena hari ini kami yang notabene dari pelosok bisa membawa langsung aspirasi masyarakat Simbuang-Mappak ke Istana Negara ini,” ungkapnya.
Daniel pun berharap, aspirasi yang mereka bawa ke kantor KSP diterima dengan baik, dan segera ditindaklanjuti ke instansi terkait.
Sementara, Deputi IV KSP RI, Joanes Joko menaruh prihatin dengan kondisi jalan di Simbuang-Mappak.
Joanes juga kaget melihat gambar-gambar kondisi jalan yang diperlihatkan mahasiswa.
“Kok masih ada yah jalan seperti ini yang dihuni ribuan penduduk masih rusak parah sementara kita sudah merdeka puluhan tahun, ini harus segera mendapat perhatian khusus dan harus didorong untuk menjadi salah satu perhatian khusus pemerintah,” ujarnya.
Joanes juga berharap ada perhatian khusus dari Pemerintah Daerah Tana Toraja.
Sebab kata dia, ada beberapa tahap dalam percepatan pembangunan jalan masuk wewenang pemerintah daerah.
“Tentu kita upayakan berkas ini bisa segera ditindaklanjuti. Harapan kita jika ini dikawal dengan baik, bisa saja dapat terealisasi di awal tahun 2024,” jelas Joanes Joko.
Untuk diketahui, Kecamatan Simbuang-Mappak merupakan daerah terjauh di Kabupaten Tana Toraja.
Infrastruktur jalan di dua daerah ini masih jauh dari kata merdeka. Jalan masih berkontur tanah.
tompaseru
